Cara Instal Telegram di Linux Elementary OS (Ubuntu) - KaAzima

Azim: Life, Blog, Linux ER

Menulis Lagi... Lagi Menulis.

Cara Instal Telegram di Linux Elementary OS (Ubuntu)

Aplikasi Telegram saat ini telah tersedia untuk sistem operasi Linux. Baik itu Linux versi 32 Bit, maupun Linux versi 64 Bit. Pada percobaan untuk menginstal Telegram di Linux ini, saya mempergunakan Linux Elementary OS 32 Bit versi Luna. Sistem operasi ini merupakan turunan dari Linux Ubuntu 32 Bit versi 12.04 LTS.

Untuk mempraktekkan Cara Instal Telegram di Linux Elementary OS (Ubuntu) ini, silahkan unduh file instalasi Telegram sesuai dengan versi Linux yang kalian gunakan. Unduh file instalasi dalam format .tar.xz melalui tautan DOWNLOAD TELEGRAM.

Setelah file instalasi yang besarannya kuran dari 20 MB itu terdownload, ekstrak file .tar.xz itu sehingga akan menghasilkan sebuah folder bernama Telegram yang berisikan file bernama Telegram dan file bernama Updater. Pindahkan folder Telegram hasil ekstraksi itu ke direktori home kalian. 

Contoh, nama pengguna kalian adalah azim, maka lokasi direktori home kalian adalah /home/azim/, pindahkan folder beserta isinya sehingga menjadi seperti ini /home/azim/Telegram.

Setelah itu, download ikon telegram dibawah ini dengan klik kanan - simpan gambar sebagai - simpan di /home/azim/Telegram.

Ikon Telegram
Ikon Telegram

Proses instalasi selanjutnya akan dijelaskan menggunakan screenshot agar lebih mudah diikuti:

1. Buka terminal, pindahkan ke direktori Telegram pada direktori home:  cd /home/azim/Telegram
2. Ketikkan ls untuk melihat isi file didalam direktori. Seharusnya ada tiga file
3. Ketikkan nano ~/.local/share/applications/telegramdesktop.desktop untuk membuat file launcher

Instalasi Telegram 1
Instalasi Telegram 1

4. Ketikkan kode berikut ini:
[Desktop Entry]
Encoding=UTF-8
Name=Telegram
Exec=/home/thinkpader/Telegram/Telegram
Icon=/home/thinkpader/Telegram/telegram.png
Type=Application
Categories=Network;

Ubah bagian /home/thinkpader/Telegram sesuai dengan lokasi direktori home kalian. Penjelasan singkat, Exec=... akan mengeksekusi file bernama Telegram yang ada di direktori home. Icon=... akan menampilkan ikon aplikasi Telegram pada launcher yang akan dihasilkan

Instalasi Telegram 2
Instalasi Telegram 2

5. Tekan kombinasi tombol CTRL + X, Save modified buffer...? Tekan Y lalu enter

Instalasi Telegram 3
Instalasi Telegram 3

6. File name to Write... enter saja

Instalasi Telegram 4
Instalasi Telegram 4

7. Proses pembuatan launche telah selesai

Instalasi Telegram 5
Instalasi Telegram 5

8. Launcher aplikasi berhasil dibuat, muncul pada bagian App Launchers milik Elementary OS Luna

Ikon Launcher Telegram
Ikon Launcher Telegram

9. Sekarang saatnya menjalankan Telegram Desktop untuk Linux. Klik ikon Telegram, lalu ikuti langkah login yang hanya beberapa langkah saja. Klik START MESSAGING

Menjalankan Telegram Desktop Linux
Menjalankan Telegram Desktop Linux

10. Masukkan nomor telepon kalian, pastikan sebelumnya sudah mendaftar melalui aplikasi Telegram versi mobile.

Proses Login Telegram Desktop Linux 1
Proses Login Telegram Desktop Linux 1

11. Tunggu sejenak, kalau kode verifikasi sudah kalian terima, masukkan ke kolom yang tersedia lalu tekan NEXT

Proses Login Telegram Desktop Linux 2
Proses Login Telegram Desktop Linux 2

12. Taa daaa...! Aplikasi Telegram telah terinstal di Linux Elementary OS Luna 32 Bit sebagai aplikasi native. Dengan ini, tidak perlu login berulang-ulang setiap kali menjalankan aplikasi Telegram di Linux! Selamat ber chatting ria!

Penggunaan terakhir pada Rabu 10 Juni 2015 sekitar pukul 21.15 WIB, pesan yang dikirimkan teman penulis ke akun Telegram milik penulis dapat masuk hampir secara bersamaan pada laptop Lenovo G470 bersistem operasi Windows 8.1 64 Bit, tablet Lenovo A3300-HV, dan juga di laptop Lenovo ThinkPad T61 bersistem operasi Elementary OS. Mungkin inilah yang dinamakan cepat!

Telegram Desktop as Native App in Linux Environment
Telegram Desktop as Native App in Linux Environment

0 Komentar untuk "Cara Instal Telegram di Linux Elementary OS (Ubuntu)"

Tinggalkan opini Anda, untuk turut dalam postingan ini [komentar dimoderasi dulu].

Back To Top